Source: Freepik/rawpixel.com
Vertigo sebuah masalah kesehatan yang bisa terjadi pada siapa saja. Vertigo adalah kondisi dimana pengidapnya akan merasa sekelilingnya berputar, bahkan ketika diam. Vertigo dipengaruhi oleh gangguan pada telinga bagian dalam yang mengatur keseimbangan. Gejala lain dari vertigo ialah pusing, mual, dan muntah.
Vertigo bisa terjadi kapan saja dalam berbagai kondisi. Ketika seorang pengidap vertigo sedang kambuh, maka gejala-gejala akan muncul. Sebagai pertolongan pertama, segeralah untuk bersandar secara perlahan. Carilah tempat yang tidak terlalu terang untuk beristirahat. Saat berbaring, pejamkan mata untuk mengurangi sensasi mual dan berputar. Kemudian, jangan berpikir terlalu keras yang akan membuat stress. Adanya stress ini memberikan tekanan yang mampu mendukung kambuhnya vertigo. Jika mengharuskan minum obat, segeralah ambil obat sesuai anjuran dokter.
Sebenarnya, kambuhnya vertigo bisa dicegah dengan beberapa hal. Dilansir dari Hellosehat, beberapa aktivitas di bawah ini diduga dapat mengurangi intensitas vertigo. Tidak sulit, hanya memerlukan niat serta ketelatenan setiap harinya.
Kurangi Stress

Source: Freepik/senivpetro
Stress merupakan hal yang memicu kambuhnya vertigo. Stress dapat diatasi dengan bermacam-macam cara, misalnya saja melatih teknis dalam, yoga, ataupun taichi. Mengetahui penyebab stress sendiri sangat membantu untuk mengurangi stress yang dialami diri.
Cukupi Air Mineral
Source: Freepik/svetlanasokolova
Bagi pengidap vertigo, jangan sampai alami dehidrasi. Kurangnya cairan dalam tubuh dapat memicu kambuhnya air mineral. Jadi, ada baiknya cukupi kebutuhan air mineral harian. Mengurangi garam juga dapat membantu untuk mencegah kambuhnya vertigo. Lalu, jangan konsumsi alcohol.
Cukupi Tidur
Source: Freepik/tirachardz
Hal yang tidak kalah krusial bagi pengidap vertigo adalah mencukupi waktu tidur. Jika waktu tidur pada malam hari kiranya kurang, maka bisa ditambah dengan mengambil jam tidur siang. Buatlah kualitas tidur yang baik setiap hari agar tubuh tetap segar ketika bangun pada pagi hari.
Beberapa tindakan di atas sangat sederhana untuk dilakukan. Namun, masih banyak yang menyepelekannya. Pencegahan lebih baik untuk dilakukan.